Halo, nama saya Navic Makutamas Adyaksa Narendra. 
Saya akan menjelaskan beberapa macam kodok beracun. 
  1. Asian Toad.


Nama ilmiahnya Duttaphrynus melanostictus. berita terbaru dari kodok ini adalah kodok ini telah menginfasi Madagaskar dan telah mengacaukan ekosistem dan populasi hewan lainya seperti ular, elang, fossa yang ada di pulau Madagaskar termasuk hewan lemur yang menjadi hewan endemik di pulau yang terletak bagian timur benua afrika tersebut.
2. Golden Poison Frog.



Nama ilmiahnya adalah Phyllobates terribilis. Satu dari berbagai jenis katak emas. Katak ini termasuk dalam keluarga Dendrobatidae, merupakan endemilk pesisir pasifik kolombia.
3. Panamanian Golden Frog.



Memiliki nama ilmiah Atelopus Zeteki, katak berwarna cantik yaitu kuding keemasan dengan bintik hitam yang hidup di sepanjang lereng gudung yang berada di Cordilleran cloud forests dibagian barat dan tengah.
4. Splash-Back Paison Frog.



Nama ilmiah Ranitomeya Variabilis. Katak ini dapat dijumpai di hutan hujan ekuador dan kolombia. Dan katak ini memiliki fariasi warna lainya yaitu merah, kuning, dan orange namun warna perut tetap sama yaitu hitam.
5. Granular Poison Frog.



Atau nama ilmiah adalah Oophaga Granulifera merupakan spesies katak yang termasuk ke dalam keluarga Dendrobatidae yang dapat anda temukan di Kosta Rika dan Panama.
6. Corroboree Frog.



Terdapat dua spesies yaitu Southern Corroboree frog bernama ilmiah Pseudophryne corroboree dan Northern Corroboree Frog bernama ilmiah Pseudophryne pengilleyi katak ini asli benua Australia. Mereka menghasilkan racun mereka sendiri dibandingkan dengan beberapa katak yang menghasilkan racun dari makananya.
7. Black-Legged Dart Frog.



Katak ini tersebar di hutan dataran rendah Choco the western Colombia. Hanya 150 miligram racun cukup untuk membunuh seseorang. Katak ini menghasilkan racun dari apa yang mereka makan.
8. Blue Poison Dart Frog.



Atau sering disebut dengan blue poison arrow frog atau orang sekitar sana memanggilnya dengan nama okopipi. Kata ini bernama ilmiah Dendrobates tincotorius “azureus” adalah katak anak panah beracun katak ini dapat ditemukan di kutan yang dikelilingi padang rumput Sipaliwin yang berlokasi di selatan Suriname.
9. Phantasmal Poison Frog.



Bernama ilmiah Epipedobates Tricolor dan termasuk kedalam species katak anak panah beracun. Katak ini adalah hewan endemic Ecuador dan termasuk hewan yang berbahaya dan untung saja mereka hidup di beberapa lokasi di alam liar tempat mereka tinggal.
10. Yellow-Banded Poison Dart Frog.



Bernama ilmiah Dendrobates leucomelas atau lebih dikenal yellow-headed poison dart frog atau bumblebee poison frog. Katak ini masuk kedalam keluarga Dendrobatidae. Katak ini dapat ditemukan di Venezuela, Guyana, Brazil dan bagian timur Kolombia.
11. Strawberry Poison-Dart Frog.



Bernama ilmiah Dendrobates Pumilio merupakan katak beracun berukuran kecil yang dapat di temui di amerika tengah.
12. Sky-Blue Poison Frog.



Bernama ilmiah Hyloxalus azureiventris, katak ini termasuk dalam spesies katak anak panah beracun dan merupakan hewan endemik Peru berlokasi di dataran rendah timur Andes di lembah Amazon bagian atas Wilayah San Martin.
Sebenarnya masih banyak sekali katak dan kodok dengan kulit beracun diseluruh dunia, konon katanya air seni kodok dan katak jika terkena mata manusia akan membuat buta, itu apa yang orang indonesia percayai.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Gambar
Macam-macam Perbedaan Kodok dan Katak Halo, Nama saya Navic Makutamas Adyaksa Narendra. Disini saya akan menjelaskan beberapa macam perbedaan antara yang namanya "kodok" dan "katak" Habitat reptilesmagazine.com Perbedaan pertama adalah habitat keduanya. Kodok dan katak memang hewan amfibi, tapi kodok lebih banyak menghabiskan waktu di darat, misalnya di kebun atau hutan, termasuk di pepohonan. Sedangkan katak lebih suka berada di dekat sumber air seperti kolam, danau, atau sungai. 2. Kulit californiaherps.com Karena punya habitat yang berbeda, kulit kodok dan katak juga tampak berbeda. Kodok umumnya memiliki kulit yang kering, kasar, dan berbintil-bintil. Sedangkan kulit katak cenderung lebih mulus dan licin serta tampak basah. 3. Kaki californiaherps.com Kodok dan katak juga punya perbedaan pada kakinya. Kaki kodok umumnya lebih pendek dan gemuk, sedangkan katak punya kaki yang lebih panjang dan ramping. Hal itu membuat cara bergerak me
Baca selengkapnya

PERKEMBANGAN TEKNOLOGI

Gambar
PERKEMBANGAN TEKNOLOGY!! Oleh: -Navic Makutamas Adyaksa Narendra (19208244008)          - Renogati  Banyak contoh musik digital era sekarang yang berformat MP3, WMA, Audio CD, yang kita temui dalam kehidupan sehari-hari khususnya bagi mereka yang hobi mendengarkan musik. Selain Audio CD, MP3, dan WMA, ada juga berbagai macam format musik digital lainnya seperti AAC, WAV, Real Audio, MIDI, dan Ogg Vorbis. Dengan hadirnya berbagai format musik digital secara tidak sadar telah mengubah kebiasaan manusia dalam mendengarkan musik kesukaan. Jika biasanya mendengarkan musik melalui media berupa CD dan CD player maka kini cukup hanya mengunduh lewat internet dengan berbagai format seperti MP3, AAC, dan WMA, lalu disimpan ke dalam perangkat canggih seperti komputer, iPod, PC tablet, dan smartphone. Tentu jauh lebih mudah dan nyaman serta dapat didengarkan dimana saja  Dengan adanya iTunes, para pemilik modal dapat menghitung beban biaya produksi mereka. Contohnya, dengan iTune
Baca selengkapnya